DAIRI - Kapolres Dairi AKBP Wahyudi Rahman, SH, SIK, MM didampingi Pejabat Utama Polres Dairi membagikan bantuan sembako dengan cara Door Tu Door kepada masyarakat Desa Kalang Simbara, Kelurahan Batang Beruh dan Kelurahan Sidikalang Kabupaten Dairi. Rabu sore ( 07/09/2022 )
Baca juga:
Joko Widodo: Bangga Buatan Indonesia
|
Bantuan sosial tersebut sebagai upaya untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak, "Ujar Kepala Kepolisian Resort Dairi Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Wahyudi Rahman melalui Kasubag Humas IPTU Doni Saleh
Dalam keterangan tertulisnya, Kapolres Dairi juga menyampaikan, 150 paket bantuan sosial tersebut ditujukan kepada masyarakat kabupaten yang merasakan dampak akibat penyesuaian harga BBM sehingga daya beli masyarakat tetap bisa terjaga dan semoga bantuan sembako ini dapat bermanfaat bagi keluarga penerima
Lebih lanjut disampaikan, Pembagian bantuan sosial berupa sembako ini tidak terlepas dari Perintah dan arahan Kepala Kepolisian Daerah Provinsi Sumatera Utara yang memiliki semboyan "Teruslah Berbuat Baik" sehingga berbuat baiklah dengan sesama umat manusia walau sekecil apapun karena kebaikan itu tentunya akan mendapat balasan dari Allah Swt Tuhan yang maha kuasa.
Lebih lanjut Perwira menengah Polri dengan dua melati dipundaknya ini mengatakan "Bantuan sembako berupa Beras, Mi Instan dan Telur ini jangan lah dipandang seberapa banyak jumlah dan nilainya, tetapi pandanglah sebagai rasa tulus ikhlas serta kepedulian kami Polres Dairi beserta jajaran kepada masyarakat kabupaten Dairi yg merasakan dampak dari kenaikan harga BBM ini.
Warga masyarakat yang menerima bantuan sosial berupa sembako ini merasa sangat senang atas keperdulian Kapolres Dairi ini, mereka berjanji untuk bersama elemen masyarakat lainnya akan menjaga situasi kamtibmas aman dan tertib dikabupaten Dairi tercinta ini.
Selanjutnya Wahyudi menyampaikan himbauan kepada seluruh warga masyarakat kabupaten Dairi "Mari bersama kita pelihara Sikamtibmas yang aman dan kondusif di kabupaten Dairi, jangan terpengaruh atau terprovokasi dengan hal yg tidak baik serta menyesatkan, sehingga merugikan diri kita sendiri, " pungkas Wahyudi ( Karmel )